![]() |
Sekcab GMKI Sarmi, Edi Tanana.(Icahd/foto).
|
Jayapura
(SP)- Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia (GMKI) Cabang Sarmi, berharap dualisme aparatur yang ada di Kabupaten
Sarmi agar dapat diakhiri. Mengingat
warga dan masyarakat Sarmi, sangat membutuhkan pelayanan dari pemerintah, dalam
hal ini SKPD di wilayah Kabupaten Sarmi.
Demikian
disampaikan oleh Sekretaris Cabang GMKI Sarmi, Edi Tananar, Rabu (26/08/2015)
di Hotel Sentani Indah, Kabupaten Jayapura.
Sekretaris
Cabang GMKI Sarmi, Edi Tananar kepada SULUH PAPUA menuturkan, “Dengan
dilantiknya Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Sarmi, Drs.Victor Pekpekai,
M.Si. oleh Gubernur Papua Lukas Enembe, melalui Sekda Provinsi Papua TEA Hery
Dosinaen, Selasa 25 Agustus 2015 (kemarin) di Sasana Krida Kantor Gubernur
Papua Dok II Jayapura. Itu merupakan bagian dari angin segar bagi
keberlansungan pelayanan bagi masyarakat di Kabupaten Sarmi.
Tananar
melanjutkan, “Karena blakangan ini, warga dan masyarakat di Kabupaten Sarmi dibingungkan
dengan adanya dualisme aparatur pemerintah di Kabupaten Sarmi.
Kedepannya,
tokoh intelektual muda asli Sarmi ini berharap, “Jangan ada lagi perdebatan,
antara “Siapa yang dipercayakan sebagai pejabat publik, guna menduduki jabatan
publik. Namun dari mandat yang diberikan itu, pejabat yang dipercayakan
menjabat jabatan publik itu, dapat melayani masyarakat di Kabupaten Sarmi.
Sehingga
terwujud impian dan kemamuan dari kehadiran Kabupaten Sarmi yang manganut moto
“Usker Afatan” yang artinya satu hati satu tujuan untuk membangun Kabupaten
Sarmi yang kita diami bersama. Pungkasnya.
(RIC).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar