![]() |
DRS.Erens Sanggeuw, sasat memantau jalannya ujian.(icahd/foto). |
Jayapura (SP)- Ujian Akhir
Nasional (UAN) yang serentak diselengarakan di Indonesia, dari Tanggal 13
hingga 15 April 2015. Dimana SMA YPK Diaspora Kotaraja Jayapura
mengikutkan 85 siswanya dalam UAN yang terbagi dalam program studi IPA 38
siswa, IPS 39 siswa dan Bahasa Indonesia 8 siswa.
Demikian disampaikan Kepala Sekolah SMA YPK Diaspora
DRS.Erens Sanggew kepada SULUH PAPUA, Senin
(13/04/2015) di Kotaraja.
Ia melanjutkan, “Dalam teknis pengawasan semua pengawas
dari luar SMA YPK Diaspora, ini mengikuti aturan pemerintah melalui penujukan
pos maka pengawas itu harus dari sekolah lain di Kota Jayapura. Semua ini
berdasarkan pembagian rayon di Kota Jayapura, sehingga untuk rayon C dikordinir
lansung oleh SMANSA Abepura menaungi SMA Negeri 6 Muara Tami, SMA YPK Diaspora,
SMA YPPK Tharuna Dharma dan SMA Muhamdiyah Jayapura.
“Dalam
proses ujian berlansung, SMA YPK Diaspora menyediakan lima ruangan untuk
peserta ujian. Terdiri dari IPS dua ruang, IPA dua ruang dan Bahasa Indonesia
satu ruang. Diamana satu ruangan itu diawasi oleh 2 orang pengawas. Sehingga satu hari ujian berlansung SMA
YPK Diaspora membutuhkan sepuluh pengawas untuk mengawasi. “katanya”.
Disingung terkait adanya kendala, Ia
menuturkan, “Kendala dalam mensuksesi UAN ini tidak ada masalah. Namun semuanya
itu kita serahkan kepada anak-anak yang mengikuti ujian. Ketika mereka aktif
dalam mengikuti proses belajar mengajar dari mulai kelas X, XI dan XII selama
tiga tahun, pasti mereka tidak mengalami kesulitan dalam menjawab soal-soal
yang diujikan itu.
Selama tiga tahun mereka sudah didik untuk
mendapat pendidkan dan pengajaran serta pengetahuan, tinggal bagaimana dari anak-anak
untuk belajar dan menerima pengajaran itu dengan baik demi bekal bagi masa
depan mereka. Pungkasnya.
(RIC).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar